Tanjung Balai | Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial serahkan bantuan korban kebakaran, di Lingkungan V, Kelurahan Selat Lancang, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjung Balai, Selasa (23/3/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.
Bantuan diserahkan Syahrial kepada korban kebakaran Yusrizal (48), berupa bantuan uang tunai, sembako, pakaian, air mineral, beras dan peralatan memasak.
Turut mendampingi Syahrial beserta istri, Wakil Wali Kota H Waris, Sekdakot Yusmada, Kadis Sosial M Idris, Kadis Kominfo Walman Riadi P Girsang, Sekretaris BPBD Tanjung Balai, Saut Napitupulu, Plt Camat Datuk Bandar Timur Pahala Zulfikar, Lurah Selat Lancang Tuti Rahayu, serta OPD terkait.
Dalam kesempatan tersebut, Syahrial menyampaikan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpah bapak Yusrizal beserta keluarga. Ini merupakan ujian dari Allah SWT untuk melihat kebesaran hamba-Nya. Semoga apa yang terjadi saat ini menjadikan bapak Yusrizal dan keluarga tabah, sabar dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. “Ini semua ketentuan dari Allah SWT dan tidak ada yang bisa menghindari ketentuan dari Allah, kepada warga saya yang tertimpa musibah saya harapkan untuk bersabar dan jangan larut dalam kesedihan, semoga bantuan yang diserahkan dapat meringankan sedikit beban keluarga usai terkena musibah,” ungkap Syahrial.
Lanjut Wali Kota, untuk pengurusan surat surat atau dokumen penting seperti ijazah, sertifikat dan dokumen lainnya, segera kordinasi dengan lurah dan Camat. Saya sudah sampaikan kepada Lurah dan Camat untuk membantu, sebut Wali Kota H.M Syahrial
“Sesuatu yang tidak kita harapkan adalah kejadian musibah. Namun musibah juga bisa datang kapan saja dan dimana saja. Tapi kita tetap harus terima semua musibah sebagai ujian dari Allah SWT, dan harus kita jadikan juga semua musibah untuk lebih introspeksi diri, semoga rumahnya secepatnya diperbaiki apalagi saya dengar dalam waktu dekat akan dibangun kembali,” pungkas H.M Syahrial.
Sebelumnya, satu rumah semi permanen milik Yusrizal hangus terbakar pada Selasa (23/3/2021) sekitar Pukul 14.00 WIB.
Diduga kebakaran karena korsleting listrik dan api berhasil dipadamkan oleh lima unit mobil pemadam kebakaran, sehingga kobaran api tidak sampai menyebar kerumah sebelahnya.
Akibat kebakaran tersebut korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut (Rivaldo).