Lebih dari 3,7 Juta Warga Aceh Akan Diberikan Vaksinasi Sinovac

oleh -
oleh
Lebih dari 3,7 Juta Warga Aceh Akan Diberikan Vaksinasi Sinovac
Keterangan Foto : Rapat virtual Satgas Covid-19 Aceh yang digelar di Ruang Rapat Sekdaprov Aceh. | Foto : Dok. Humas Pemerintah Aceh

Banda Aceh | Pemerintah Aceh akan melakukan penyuntikan vaksin Sinovac Covid-19 terhadap lebih 3.7 juta warga di Aceh.

“Total sasaran vaksinasi Covid-19 di Aceh berjumlah sekitar 3,785.510 orang dari berbagai latar belakang profesi masyarakat,” kata Kadis Kesehatan Aceh, dr. Hanif, Rabu (13/1/2021) dalam rapat virtual Satgas Covid-19 di Ruang Rapat Sekdaprov Aceh.

Hanif merincikan, dari 3.785.510 warga Aceh yang akan diberikan vaksinasi itu diantaranya, terdiri dari 56.450 orang tenaga kesehatan, 365.294 tenaga pelayanan publik, personel TNI dan Polri, 1.771.014 masyarakat rentan, geospasial, sosial dan ekonomi, dan 1.592.752 pelaku ekonomi esensial, serta masyarakat lainnya.

Pemberian vaksinasi, ujar dr. Hanif akan dilakukan dalam rentang waktu lima bulan ke depan.

Dikatakan Hanif, para vaksinator juga telah dibekali keterampilan, sehingga telah siap untuk melakukan penyuntikan vaksin. Jenis vaksin yang akan digunakan di Aceh yaitu Sinovac.

Bahkan, tambahnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) pun juga telah mengeluarkan izin atas penggunaan darurat terhadap vaksin tersebut.

“Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat telah menetapkan bahwa vaksin Covid-19 produksi Sinovac, yang diajukan proses sertifikasinya oleh PT. Bio Farma, adalah suci dan halal,” sebutnya.

Pelaksanaan vaksinasi tersebut dimulai sejak Jum’at (15/1/2021) di tiga titik lokasi wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar, yaitu di Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, RSUD Meuraxa Banda Aceh dan RSUD Aceh Besar.

Rapat secara virtual tersebut mengikuti unsur Forkopimda Aceh, Bupati / Walikota se Aceh, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Aceh, Kepala SKPA / Biro dan Pejabat Struktural, Tim Satgas Penanganan Covid 19 Kabupaten / kota, Satgas Covid-19 Kecamatan, serta sejumlah pihak lainnya. (relhum/Salman)