Lhokseumawe | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Lhokseumawe merilis, perkembangan aliran uang rupiah sepanjang bulan September 2020, arus uang keluar (Outflow) sebesar Rp332,64 miliar atau meningkat 9,4% dibandingkan bulan September 2019.
Sementara arus uang masuk (Inflow) mencapai Rp131,7 miliar atau meningkat 86,9% dibandingkan bulan September 2019. Dengan demikian, pada September 2020 KPw BI Lhokseumawe mengalami net-outflow sebesar Rp200,94 miliar.
Kepala KPw-BI Lhokseumawe Yukon Afrinaldo, Rabu (7/10/2020) mengatakan, di wilayah kerja KPwBI Lhokseumawe terdapat dua Kas Titipan yaitu di Takengon dan Langsa. Pada bulan September nilai outflow di Kas Titipan Bank Indonesia Takengon mencapai Rp53,2 miliar dan terdapat Inflow sebesar Rp18,18 miliar.
Sambungnya, berdasarkan kondisi tersebut, arus uang Kas Titipan Bank Indonesia Takengon mengalami net-outflow sebesar Rp35,02 miliar. Untuk di Kas Titipan Langsa nilai outflow mencapai Rp33 miliar dan terdapat inflow sebesar Rp4,52 miliar.
Selanjutnya ia mengatakan, berdasarkan kondisi tersebut, Kas Titipan Bank Indonesia Langsa mengalami net-outflow sebesar Rp28,48 miliar.
“Nilai outflow/inflow Kas Titipan tersebut sudah termasuk dalam hitungan outflow/inflow dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe,” Ungkapnya.
Sementara itu dirinya menyebutkan, kondisi net-outflow pada September 2020 di KPwBI Lhokseumawe dan di Kas Titipan Bank Indonesia masih sesuai dengan siklus tahunan dimana di bulan September terjadi penurunan penyetoran dan penarikan uang. (Mulyadi).