Aceh Barat Daya | Munculnya spanduk yang mendukung pemerintah pembubaran organisasi Front Pembela Islam (FPI) menghebohkan warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Amatan Beritanusa.com, Jum’at (1/1/2021) sore, spanduk tersebut terpajang di pagar gerbang pintu masuk komplek PPI Ujong Serangga, Kecamatan Susoh, kabupaten setempat.
Pasca dibubarkannya Front Pembela FPI oleh Pemerintah, munculnya spanduk di kabupaten itu dengan bertuliskan “Masyarakat Kabupaten Aceh Barat Daya Yang Cinta Damai Mendukung Keputusan Pemerintah Membubarkan Ormas FPI.”
Keberadaan spanduk itu mendapatkan respon dari masyarakat setempat.
Salah seorang warga, Hendra (33), yang hampir setiap sore harinya lewat di jalan komplek PPI Ujong Serangga, Susoh tersebut mengatakan, keberadaan spanduk menyita perhatian dan cukup meresahkan, mengingat situasi saat ini.
“Kondisi kita di Abdya saat ini sangat damai dan aman-aman saja, kita menghargai perbedaan. Sebaiknya jangan ada informasi yang bernada sensitif,” kata Hendra saat dimintai tanggapannya, Jum’at (1/1/2021) sore.
Menurut dia, keberadaan spanduk tersebut hal yang wajar dan biasa saja, karena masyarakat Abdya yang sudah cerdas dalam bersikap dan menerima informasi.
“Masyarakat sudah pintar dalam menerima, memilah dan memilih informasi. Tetapi tetap saja ini dapat memperkeruh suasana yang sudah sangat aman ini,” tuturnya.
Pantauan awak media ini, selain di pintu gerbang masuk komplek PPI Ujong Serangga, Susoh, selembar spanduk yang sama juga terpasang di pagar Lapangan Bola Kaki, Jalan Persada Kota Blangpidie.
Spanduk tersebut didominasi warna hijau, dengan tulisan kuning dan biru dan dibawahnya terdapat tulisan Pemuda Aceh Nusantara. (Salman)