Langkat | Diduga Kena Begal, Rani Anggreni (23) warga Afdeling II Pasar I Desa. Padang Cermin Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat yang sehari hari bekerja sebagai Seketaris Ternak Ayam Telur di Dusun Tanjung Belok Desa Tanjung Merahe ditemukan tidak lagi bernyawa Kamis (24/9) pukul 07.30 Wib di Areal Kebun PT. LNK Padang Brahrang tepatnya di Afdeling II CR 14 ( tanaman 2008 B ) Dusun VI Jenggi Kumawar B Tanjung Belok Desa Tanjung Merehe Kec. Selesai Kab. Langkat.
Keterangan yang berhasil di peroleh Beritanusa di kepolisian menyebutkan seorang warga Dedy alias Dedet hendak bekerja memanen sawit tiba tiba becak yg dikendarainnya mogok dan melihat ada ceceran darah, Sandal, Hp. Nokia, masker di pinggir jalan perkebunan Sawit lalu merasah curiga ia langsung turun dari becaknya karena ada kabar ada orang Afd. II yang tidak pulang.
Baca Juga : Dua Pelajar Tenggelam di Pemandian Dusun Salang Pangeran Bahorok
Pada waktu yang sama bertemu dengan Surya Darma Sembiring yang kebetulan melintas di lokasi juga melihat ada bekas seretan dan ada tumpukan di dekat bawah sawit, Kemudian langsung mendatangi tumpukan daun sawit kering tersebut dan melihat sesosok mayat wanita yang ditimbun dengan pelepah sawit yang sudah layu, kemudian penemuan mayat tersebut dilaporkan ke Polsek Selesai dan ke BKO Kebun Polres Binjai.
Mendapat Informasi tersebut Personil Polsek Selesai dipimpin oleh Kapolsek Selesai AKP Feriawan. SH dan Kanit Reskrim Polsek Selesai Iptu Saleh Andre Seregar langsung ke lokasi kejadian, setelah tiba langsung olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama dengan anggota Tim INAFIS Polres Binjai yg di pimpin oleh Kanit Identifikasi Aiptu Iskandar Syah beserta Anggota INAFIS dan tim Medis Puskesmas Selesai dr. Sondang dan Pegawai Puskesmas Subandrio.

Menurut keterangan suami korban NURWAHYUDA (27) mengatakan bahwa pada hari Rabu korban bekerja di ternak Ayam ALIONG dengan menggunakan Honda Beat warna merah BK 4225 RAQ, pada pukul 17.00 wib, ayah korban MASYUDI menanyakan kepada suaminya kemana anaknya, lalu suami korban mengatakan dari tadi sudah pulang Pak, lalu suami korban mencari istrinya namun tidak kunjung ketemu.
Baca juga : Seorang Warga Desa Gunung Cahaya Nias Barat Ditemukan Tak Bernyawa
Keterangan yang di peroleh Aliong Sitepu ( Toke Korban ) menjelaskan bahwa Korban sudah bekerja di tempatnya selama kurang lebih 6 thn, sebelum kejadian Pada hari Rabu tanggal 23 September 2020 pkl. 17.00 wib korban pulang dari tempatnya kerja dengan menggendarai sepeda Motor Honda Beat warna merah ke rumahnya melalui jalan perkebunan PT. LNK yang mana Aliong mengatakan Korban sering pulang dan pergi kerja dari jalan perkebunan tersebut karena jarak yang ditempuh lebih dekat.
Bahwa korban diduga kena begal karena ditemukan adanya bekas penganiayaan di bagian ditubuh korban, yang mana Sepeda Motor Honda Beat Bk 4225 RAQ yang dikendarain Korban tidak ada di TKP telah di bawa kabur oleh pelaku.
Sementara itu Kabag Humas Polres Binjai AKP Siswanto yang di hubungi beritanusa membenarkan adanya penemuan mayar tersebut. “Ya tadi pagi ditemukan dan saat ini kita masih melakukan penyelidikan karena korban diduga di begal,” kata Siswanto. (Raihan)